Untuk mengetahui apakah Alkitab (Bibel) itu masih kekal sifatnya sebagai wahyu asli daripada Allah, kita terlebih dahulu perlu memahami sifat-sifat Tuhan di dalam Alkitab itu sendiri. Sifat-sifat Tuhan di dalam Alkitab ialah: a) Tuhan tidak berdusta, tidak mengubah fikiran, Ia bertindak mengikut apa yang difirmankan-Nya dan Ia akan tetap memenuhi janji-Nya. "Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya?" (Bilangan 23:19) b) Tuhan menyukai ketertiban dan bukan kekacauan. c) Tuhan mengetahui segala-galanya d) Tuhan bisa dipercayai "Allah bisa dipercayai." (1 Korintus 1:9) "..karena Allah bisa dipercayai dan Dia akan menepati janji-Nya." (Ibrani 10:23) e) Tuhan tidak bertentangan dengan diri sendiri "Dia tidak dapat bertentangan dengan diri-Nya sendiri." (2 Timotius 2:13) f) Tuhan tidak memerlukan pertolongan manusia "Dia (Tuhan) juga tidak memerlukan pertolongan manusia, karena dialah yang memberi hidup dan nafas serta segala sesuatu kepada manusia." (Kisah 17:25) Dengan perkataan lain bahwa jika di dalam isi Alkitab (Bibel) itu banyak terdapat pertentangan maka Alkitab! itu sendiri bukan wahyu Allah mengikut garis panduan yang ditetapkan oleh Alkitab itu sendiri. Oleh itu marilah kita membaca beberapa ayat di dalam Alkitab dengan teliti dan hati-hati sehingga dapat menyimpulkan apakah isi Alkitab itu banyak pertentangan dan percanggahan-percanggahan atau tidak. Di bawah ini adalah beberapa contoh isi Alkitab yang bertentangan antara ayat yang satu dengan ayat yang 1. Tentang Bilangan Orang Aram Samuel 10:18 "tetapi orang Aram itu lari dari hadapan orang Israel, dan Daud membunuh dari orang Aram itu TUJUH RATUS ekor kuda kereta dan empat puluh ribu orang PASUKAN BERKUDA. Sobakh, panglima tentara mereka, dilukainya sedemikian, hingga ia mati di sana." Ini bertentangan dengan: Tawarikh 19:18 "tetapi orang Aram itu lari dari hadapan orang Israel, dan Daud membunuh dari orang Aram itu TUJUH RIBU ekor kuda kereta dan empat puluh ribu orang PASUKAN BERJALAN KAKI; juga Sofakh, panglima tentara itu, dibunuhnya." 2. Tentang Tebal "Laut" Raja-Raja 7:26 T! ebal "laut" itu setapak tangan dan tepinya serupa tepi piala, seperti bunga bakung yang berkembang. "Laut" itu dapat memuat DUA RIBU bat air. Ini bertentangan dengan:Tawarikh 4:5 Tebal "laut" itu setapak tangan dan tepinya serupa tepi piala, seperti bunga bakung yang berkembang. "Laut" itu dapat memuat TIGA RIBU bat air. 3. Tentang Bilangan Kandang Kuda/Kuda Milik Salomo Raja-Raja 4:26 "Lagipula Salomo mempunyai kuda EMPAT PULUH RIBU kandang untuk kereta-keretanya dan dua belas ribu orang berkuda." Ini bertentangan dengan: Tawarikh 9:25 "Salomo mempunyai juga EMPAT RIBU kandang untuk kuda-kudanya dan kereta-keretanya dan dua belas ribu orang berkuda, yang ditempatkan dalam kota-kota kereta dan dekat raja di Yerusalem." 4. Tentang Anak Raja Hamat Tawarikh 18:9 "Ketika didengar Tou, raja Hamat, bahwa Daud telah memukul kalah seluruh tentara Hadadezer, maka Tou mengutus Yoram, anaknya, kepada raja Daud u! ntuk menyampaikan salam dan mengucapkan selamat kepadanya, karena ia telah berperang melawan Hadadezer dan memukul dia kalah, sebab Hadadezer sering memerangi Tou. Dan Yoram membawa barang-barang perak, emas dan tembaga." Ini bertentangan dengan: Samuel 8:9-10 "Ketika didengar Tou, raja Hamat, bahwa Daud telah memukul kalah seluruh tentara Hadadezer, raja Zoba, maka ia mengutus Hadoram, anaknya, kepada raja Daud untuk menyampaikan salam dan mengucapkan selamat kepadanya, karena ia telah berperang melawan Hadadezer dan memukul dia kalah, sebab Hadadezer sering memerangi Tou. Dan Hadoram membawa pelbagai barang-barang emas, perak dan tembaga." 5. Tentang Kota-Kota Raja Hadadezer Tawarikh 18:8 "Selain itu Raja Daud juga menjarah banyak gangsa dari Tibhat dan Kun, kota-kota yang dahulu dikuasai oleh Raja Hadadezer." Ini bertentangan dengan: Samuel 8:8 "Dan dari Betah dan dari Berotai, yaitu kota-kotanya Hadadezer, raja Daud mengangkut amat banyak tembaga." 6. Tentang Bilangan Bani ! Arah Bilangan bani Arah TUJUH RATUS TUJUH PULUH LIMA orang (Ezra 2:5) Ini bertentangan dengan: Bilangan Bani Arakh ENAM RATUS LIMA PULUH DUA orang (Nehemia 7:10) 7. Pernahkah Orang Melihat Allah? Yohanes 1:18 "Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya." Ini bertentangan dengan: Kejadian 18:1 "Kemudian Tuhan menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre, sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik." 8. Tentang Siapa Yang Melihat Allah Akan Mati Keluaran 33:20 "Lagi firman-Nya: 'Engkau tidak bisa melihat Wajah-Ku, karena tiada manusia yang tetap hidup setelah melihat wajah-Ku'" Ini bertentangan dengan: Kejadian 32:30 "Yakub berkata, 'Aku sudah bertemu muka dengan Allah dan aku masih hidup' oleh itu ia menamakan tempat itu Pniel" Sebenarnya masih banyak lagi pertentangan di! dalam ayat-ayat Bibel tetapi penulis cukupkan sampai di sini saja. Pe rtentangan-pertentangan ini telah menafikan keseluruhan isi Alkitab itu dari Allah, sebaliknya telah dicemari oleh tangan-tangan manusia. Tiada siapa yang dapat memastikan di antara ayat-ayat yang bertentangan itu ayat yang manakah sebenarnya dari Allah, mustahil kedua-dua ayat yang bertentangan itu datangnya dari Allah karena Allah tidak suka akan kekeliruan sebaliknya Dia lebih menyukai akan ketertiban, dan Dia pasti tidak akan berdusta dan mengubah fikiran seperti yang telah dinyatakan di atas. Kalau penganut-penganut Kristian masih menganggap bahwa keseluruhan isi Alkitab itu daripada Allah, apakah mereka menuduhkan kesalahan-kesalahan dalam Alkitab kepada Tuhan? Adakah Tuhan berbuat salah? Sebaliknya jika mereka menafikan yang kesalahan-kesalahan itu datangnya dari Allah, secara tidak langsung mereka telah mengakui bahwa kandungan Alkitab telah dicemari oleh tangan-tangan manusia. Jadi ayat-ayat yang saling bertentangan itu bukan datangnya daripada Allah tetap! i sebaliknya daripada manusia sendiri. Pertentangan-pertentangan ayat di atas sudah cukup untuk menjadi bukti bahwa Alkitab telah mengalami banyak perubahan. "Jika seorang menambahkan sesuatu kepada perkataan-perkataan ini, maka Allah akan menambahkan kepadanya malapetaka-malapetaka yang tertulis di dalam kitab ini. (Wahyu 22:18 -19) Malah, ahli teologi dari kalangan orang-orang Kristian sendiri mengakui tentang banyaknya ! kesalahan dalam Alkitab. Dr G.C Van Niftrik dan Ds B.Y Boland menulis di dalam buku mereka Dogmatika Masa Kini bahwa, "Kita tidak usah malu bahwa terdapat berbagai kesalahan dalam Alkitab, kesalahan dalam angka-angka, perhitungan, tahun dan fakta-fakta. Dan tak perlu kita pertanggungjawabkan kesalahan-kesalahan itu berdasarkan caranya isi Alkitab telah disampaikan kepada kita, sehingga dapat kita berkata dalam naskah asli tentulah tidak terdapat kesalahan-kesalahan, tetapi kesalahan-kesalahan itu barulah kemudian terjadi didalam salinan-salinan naskah itu." Jadi ajaran-ajaran Alkitab amat diragukan untuk dijadikan hujah dan dalil bagi amalan dan pegangan (akidah) seseorang manusia ! karena ia telah ternyata dicemari oleh akal perbuatan manusia. Keputusannya terserah kepada anda! |
Arsip Blog
-
▼
2008
(40)
-
▼
Desember
(40)
- Zionis-zionis Berjubah
- Wajah Allah??????????????????
- Tidak Ada Satupun Ayat yang Menghapuskan Ayat Mut’...
- Tangan Allah..?????!!!!!.........
- Pertemuan Malik dengan Abu Ja’far Al-Manshur
- Rahasia Tersebarnya Mazhab Ahlussunnah
- Penguasa Zhalim Penentu Para Imam Empat Mazhab
- Nabi Muhammad saww Adalah Penentu Para Imam Mazha...
- Ketentuan tentang Imam Ahlussunnah wal Jama’ah
- Ketentuan tentang Imam Syi’ah
- Ahlussunnah wal Jama’ah dalam Pandangan Syi’ah
- Syi’ah Menurut Pandangan Ahlussunnah
- Ahlussunnah dan Penghapusan Sunnah
- Sikap Para Ulama Terhadap Paham Wahabi
- Sifat-sifat Wahabi yang Tercela
- Penyempurnaan Diri di Balik Ritual Haji
- Mengenai Bible (3)
- Mengenai Bible (2)
- Mengenai Bible (1)
- Mengapa Kita Beragama?
- Komentar Mengenai Asal-usul Mazhab Wahhabi
- Maulid dalam Pandangan Ulama Salafi
- Mata Allah
- Bukti Lemahnya Pengharaman Mut’ah
- Sahabat ku yang baik dan yang jahat?????
- Kaki Allah dan BetisNya
- Ithrati atau Sunnati?
- IJTIHAD KHALIFAH UTHMAN
- Ijtihad: Antara Haram dan Wajib
- Fenomena Sufisme di Tengah Masyarakat Posmodern: ...
- Hadits Tentang Munculnya Wahabi
- Fatwa Mufti Mazhab Syafi’i
- Epistemologi Islam
- Bukti-bukti Asma' dan Zubair Melakukan Nikah Mut'a...
- Bukti Bible Ajaran Ganas, Bukan Kasih Sayang
- Tentang "Bentuk" Allah
- Al-Bada’
- Mazhab Suni dan Syiah ??????.....Islam ku mana???
- BERBAGAI VERSI INJIL
- Apakah Alkitab itu Wahyu Asli dari Allah?
-
▼
Desember
(40)
Senin, 08 Desember 2008
Apakah Alkitab itu Wahyu Asli dari Allah?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar